Keuntungan Mengkonsumsi Jahe untuk Tubuh Anda
Manfaat
Jahe sangat luar untuk tubuh Anda dan semua sifat restoratif yang dimilikinya
telah digunakan
sebagai bagian dari obat umum China selama bertahun-tahun. Jahe dikenal sebagai
makanan yang dapat diandalkan untuk meningkatkan ketidaknyamanan lambung,
penelitian logis yang berbeda menunjukkan bahwa jahe bermanfaat untuk masalah di perut, dan juga berdampak bagus pada masa haid pertempuran,
selain
itu juga berdampak
penguatan sel untuk melawan radikal bebas dan dampak Mitigasi yang intens
pada tubuh kita.
Silahkan baca juga:
Khasiat Jahe
1. Menurunkan Berat Badan
Penelitian
telah menemukan bahwa minum air rebusan jahe mampu menurunkan berat badan.
Dilansir dari laman Boldsky.com, bahwa menurunkan berat badan dengan jahe
adalah sebuah ide yang bagus. Jahe merupakan obat untuk segudang masalah
kesehatan karena di dalamnya memiliki sifat terapeutik, yang khasiatnya mampu
mengobati masalah mual, batuk ,flu, dan pencernaan. Jahe membantu untuk
mengatasi masalah kegemukan. Banyak orang yang memanfaatkan jahe untuk bisa
menurunkan berat badan secara ampuh. Minum air jahe khasiatnya akan membantu
Anda untuk memiliki berat badan yang ideal. Cara lainnya seperti dipaparkan
dari laman Boldsky.com, bahwa terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan
untuk memanfaatkan jahe guna menurunkan berat badan, yaitu:
#Cara 1
Parut
sepotong potongan jahe yang kecil. Lalu tambahkan ke dalamnya beberapa tetes
air lemon dan sedikit garam. Setelah itu masukan juga air sebanyak setengah
cangkir, lalu aduk secara merata dan konsumsi. Lakukan cara ini pada satu jam
sebelum Anda makan siang dan makan malam.
#Cara 2
Sebelum
Anda menggoreng sayuran untuk memasak. Anda bisa sebelumnya untuk menggoreng
jahe yang telah dihancurkan (menggoreng menggunakan satu sendok teh minyak).
Setelah itu, Anda bisa menambahkannya secara bebas ke resep makanan pedas Anda.
#Cara 3
Anda
juga bisa mengonsumsi teh jahe, yang bisa dikonsumsi hingga tiga kali dalam
sehari. Untuk membuatnya dengan menghancurkan potongan jahe yang kecil, lalu
rebus dan biarkan mendidih selama 15 menit (dengan api sedang) sembari
memasukan setetes madu. Setelah selesai merebus maka jahe, maka siap untuk
dikonsumsi.
#Cara 4
Setelah
makan, maka satu jam setelah itu Anda bisa minum segelas buttermilk dengan
tambahan jahe yang diparut.
2. Mengatasi Perut Mulas
Keadaan
perut yang muncul rasa mulas terjadi akibat seseorang jarang mengonsumsi
makanan berserat. Jahe dapat diandalkan untuk mengatasinya, dimana Anda hanya
perlu minum air jahe yang rasanya nikmat dan menghangatkan tubuh ini.
Disarankan minum air jahe sebanyak 2 kali dalam sehari, yang nantinya membuat
perut menjadi sangat nyaman.
3. Membantu Menghilangkan
Jerawat
Jahe
dapat juga dimanfaatkan untuk mengatasi masalah jerawat. Anda hanya perlu
membuat parutan jahe, lalu tinggal ditempelkan pada bagian wajah yang mengalami
jerawat. Jahe memiliki kandungan zat yang berkhasiat untuk membantu
menghilangkan jerawat di wajah, selain itu juga membuat kulit wajah menjadi
lebih bersih dan sehat.
4. Meningkatkan Kesuburan Pria
Pada
penelitian yang dilakukan para ahli, menemukan bahwa jahe memiliki kandungan di
dalamnya yang mampu bermanfaat untuk meningkatkan kebuburan pria, sehingga
vitalitas seorang pria nantinya bisa lebih kuat. Dalam memanfaatkan jahe untuk
menigngkatkan vitalitas pada pria, maka Anda bisa membuat wedang jahe yang
diiberikan campuran berupa madu dan lemon. Dengan minum air jahe bermanfaat
untuk meningkatkan libido dan mengatasi problem difungsi ereksi pada pria. Senyawa
cineole dan arginine yang terkandung di dalam jahe bermanfaat untuk mengatasi
ejakulasi dini pada pria. Dimana kandungan senyawa tersebut mampu befungsi
untuk merangsang ereksi, memperkuat daya tahan sperma dan mencegah kemandulan.
Hal ini membuat banyak orang menyebut jahe sebagai afrodisiak untuk menambah
gairah seksual. Dengan manfaatnya ini, jahe dapat diandalkan untuk meningkatkan
kesuburan pria, memperbaiki kualitas sperma, dan meningkatkan jumlah sperma.
5. Melancarkan Peredaran Darah
Minum
jahe berkhasiat untuk membantu melancarkan peredaran darah, dengan kondisi
lancarnya peredaran darah di dalamnya sangat penting untuk terjaganya kesehatan
tubuh. Kandungan di dalam jahe merangsang pelepasan yang bisa memperlebar
pembuluh darah di dalam tubuh. Hal ini bermanfaat untuk menjadikan tubuh bisa
hangat, menjaga kestabilan tekanan darah dan aliran darah menjadi lebih lancar.
6. Untuk Menghangatkan Tubuh
Ketika
barada di tempat seperti pegunungan atau tempat lainnya yang mempunyai hawa
dingin, minuman jahe ini sangat berguna saat itu. Jahe yang disajikan dalam
bentuk yang hangat, sangat berguna untuk mengatasi hawa dingin yang menusuk kulit.
Anda menjadi jauh lebih nyaman setelahnya.
7. Membantu Mencegah Stres
Minum
segelas wedang jahe tidak hanya memberikan kehangatan, juga cukup ampuh untuk
meredakan gejala stres. Jahe memiliki aroma yang bisa membantu menenangkan
jiwa, yang dapat menurunkan rasa stres dan tegang. Seorang ahli gizi, Alice
Mackintosh menjelaskan bahwa di dalam jahe terkandung antioksidan yang kuat
berupa gingerol yang berfungsi untuk membasmi zat kimia berbahaya yang ada di
dalam tubuh. Zat kimia berbahaya yang ada di dalam tubuh berkontribusi pada
peningkatan resiko stres pada seseorang. Anda bisa menikmati air panas yang
dicampur dengan jahe dan juga irisan lemon, yang manfaantya segudang.
8. Mengobati Penyakit Flu dan
Sakit Kepala
Kandungan
di dalam air jahe berkhasiat dalam mengobati flu yang bersamaan dengan
munculnya rasa sakit kepala. Selain pengobatan dengan mengonsumsi wedang jahe,
Anda juga bisa membuat ramuan luarnya, pertama-tama tumbuk jahe hingga halus,
lalu jadikan seperti pasta, lalu tambahkan minyak zaitun. Setelah itu
aplikasikan ramuan ke bagian hidung, kening kepala, dada, dan leher. Selain
itu, ramuan juga dapat dibalurkan pada bagian tubuh yang mengalami sakit atau
nyeri.
9. Meredakan Rasa Mual
Berdasarkan
penelitian yang dilakukan oleh pihak University of Maryland Medical Center,
menemukan bahwa kandungan di dalam jahe bisa secara efektif untuk mengatasi
masalah mual. Dijelaskan bahwa jahe ampuh untuk menghindari masalah seperti
mabuk perjalanan, morning sickness, mual pasca operasi dan jenis gejala mual
lainnya. Dikutip dari laman Globalhealingcenter.com, minum air jahe bermanfaat
untuk mecegah mual dan muntah. Studi
klinis menunjukan bahwa efektivitas jahe dalam pencegahan munculnya mual dan
muntah cukup efektif, selain itu juga memberikan efek menenangkan.
10.
Meredakan Rasa Sakit Saat Menstruasi.
Disarankan
agar minum jahe bagi para wanita yang mengalami timbulnya rasa sakit di perut
dan punggung saat menstruasi, hal ini secara ampuh mampu menanggulangi gangguan
tersebut. Pada sebuah penelitian pada tahun 2012 yang diterbitkan di jurnal BMC
Complementary and Alternative Medicine. Penelitian dengan membandingkan tingkat
keefektifan dari minuman jahe dan obat pereda sakit. Hasil penelitian
menunjukan bahwa wanita yang mengonsumsi air jahe sebanyak tiga kali dalam
sehari ketika masa menstruasi, mengalami rasa sakit yang kadarnya lebih rendah
daripada para wanita yang mengonsumsi obat pereda rasa sakit. Dari laman
Authoritynutrition.com, menyebutkan sebuah studi yang melibatkan 150 perempuan,
mereka diminta untuk mengonumsi 1 gram bubuk jahe per hari, pada 3 hari pertama
periode menstruasi. Hasilnya, disimpulkan bahwa konsumsi jahe mampu untuk
mengurangi rasa sakit seefektif obat asam mefenamat dan ibuprofen. Jahe
tampaknya efektif untuk meredakan rasa sakit akibat nyeri haid ketika
dikonsumsi di awal masa menstruasi.
11. Sebagai Obat Batuk Alami
Munculnya
batuk akibat bakteri yang menyerang di bagian tenggorokan (utamanya). Ketika
mengalami batuk, maka akan memunculkan gejala berupa gatal pada tenggorokan.
Minum air jahe hangat bisa membantu untuk menghilangkan rasa gatal di
tenggorokan. Ingat! minum air jahe selagi masih hangat sehingga memberoleh
khasiat yang maksimal. Mengonsumsi air jahe juga bermanfaat untuk melegakan tenggorokan
dan juga pernafasan.
12. Mengatasi Gangguan
Pernapasan.
Di
dalam jahe terkandung zat-zat antioksidan yang berkhasiat untuk mengobati
masalah di pernafasan, contohnya flu, batuk, asma dan termasuk demam yang
meuncul bersamaan dengan penyakit tersebut. Manfaat kandungan yang di dalam
jahe berfungsi untuk memaksimalkan proses detoksifikasi paru-paru.
13. Mengurangi Pembengkakan dan
Peradangan
Jahe
berkhasiat untuk mengurangi gejala peradangan dan pembengkakan yang muncul.
Dengan begitu, jahe juga bisa Anda manfaatkan utuk meredakan rasa nyeri di
sendi dan otot. Anda bisa minum jahe sekitar setengah jam setelah olahraga,
yang manfaatnya mampu memulihkan kembali kondisi tubuh dengan cepat. Dari laman
Livestrong.com, menyebutkan bahwa jahe memiliki efek anti-inflamasi. Minum air
jahe dapat mengurangi gejala peradangan, nyeri sendi dan pembengkakan. Pada
sebuah artikel yang dipublikasikan di "Journal of Medicinal Food"
edisi musim panas 2005, menyebutkan bahwa ada banyak penelitian para ilmuwan
selama 25 tahun terakhir, menemukan banyak bukti ilmiah tentang khasiat jahe
sebagai anti-inflamasi yang kuat.
14. Mengatasi Masuk Angin
Masuk
angin menimbulkan rasa yang tidak nyaman pada tubuh. Konsumsi minuman jahe akan
membuat tubuh menjadi hangat, serta angin yang menumpuk di dalam tubuh secara
berlebihan akan bisa dikeluarkan secara maksimal.
15. Memperkuat Sistem Kekebalan
Tubuh
Jahe
kaya akan kandungan vitamin C, magnesium dan zat-zat antioksidan yang penting
lainnya. Manfaatnya sangat penting untuk memperkuat daya tahan tubuh, sehingga
tubuh tidak mudah untuk jatuh sakit.
16. Melawan Pertumbuhan Tumor
dan Sel Kanker
Jahe
memiliki gingerol yang bermanfaat untuk menangkal perkembangan tumor dan kanker
berbahaya di dalam tubuh. Pada sebuah penelitian yang diterbitkan oleh US National
Library of Medicine National Insitutes of Health, menemukan bahwa kandungan zat
gingerol memiliki keefektifan untuk menghambat pertumbuhan tumor pada penyakit
kanker usus. Jahe juga memiliki sifat anti inflamasi yang bekerja untuk
menghambat pertumbuhan sel kanker pada kanker rahim. Dari laman Livestrong.com,
menyebutkan bahwa air jahe berkhasiat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker
di dalam tubuh. Kandungan antidioksidan yang ada di dalam jahe berfungsi untuk
mencegah penyebaran zat kanker di dalam tubuh. Hal ini berdasarkan pada sebuah
tulisan yang dipublikasikan di "British Journal of Nutrition" edisi
Februari 2012, mengungkapkan bahwa jahe memiliki antidiksodan dan sifat
anti-inflamasi yang berfungsi untuk memperlambat penyebaran kanker tertentu.
Sehingga mengonsumsi jahe bermanfaat untuk pencegahan kanker.
17. Mengatasi Mabuk Kendaraan
Banya
orang yang mengalami masalah mabuk perjalanan, hal ini cukup menganggu
sekaligus membuat Anda menjadi tidak menikmati perjalanan. Jika mengalami mabuk
perjalanan, disarankan untuk minum air jahe sebelum berangkat. Disarankan agar
Anda juga menyediakan permen mint atau jahe, yang berguna untuk mencegah mual.
18. Mengobati Migraine
Migraine
memiliki rasa sakit yang lebih terasa dibandingkan sakit kepala biasa.
Konsumsilah jahe secara rutin yang manfaatnya mampu mencegah dan meredakan
gejala migraine yang muncul. Selain itu, air jahe mempunyai sifat yang
menenangkan, dan membuat kepala menjadi lebih ringan. Aroma jahe juga khas. Dari
laman Globalhealingcenter.com, sebuah percobaan klinis dengan melibatkan 100
pasien, dimana sebagian pasien diberikan bubuk jahe, sebagian diberikan obat
untuk penderita migrain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat bubuk jahe
untuk mengurangi migrain lebih ampuh dibandingkan dengan obat khusus. Selain
itu, peneliti juga mengatakan bahwa jahe tidak memberikan efek samping yang
membahayakan.
19. Menjaga Sistem Pencernaan
Air
jahe hangat bermanfaat bagi pencernaan tubuh, seperti untuk mengatasi masalah
perut kembung atau gas berlebih di dalam tubuh. Minum jahe juga membuat usus
menjadi lebih sehat, karena kandungan di dalam jahe memilki fungsi untuk
membersihkan usus. Disarankan agar Anda minum air jahe hangat. Ketika perut
terasa tidak nyaman maka disarankan agar Anda mencari air jahe hangat, yang
dapat meredakan masalah rasa perih di perut. Dari laman Globalhealingcenter.com
menyebutkan bahwa jahe bisa Anda manfatkan untuk mengobati masalah sembelit,
perut kembung, dan keluhan pencernaan lainnya.
20. Menjaga Kesehatan dan Fungsi
Otak
Masalah
stres oksidatif dan inflamasi kronis bisa mempercepat proses penuaan, yang
termasuk bisa memicu penyakit Alzheimer, dimana itu adalah penyakit penurunan
kognitif dan kemampuan berpikir yang berkaitan dengan usia. Sebuah penelitian
yang diterbitkan pada tahun 2014, penelitian tersebut dilakukan memakai obyek
hewan. Hasilnya menemukan bahwa kandungan antioksidan dan senyawa bioaktif di
dalam jahe berfungsi untuk menghambat respon inflamasi (peradangan) yang
terjadi organ otak. Banyak penelitian yang menemukan bahwa konsumsi jahe
bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak secara langsung. Pada sebuah
penelitian dipublikasikan oleh Evid Based Complement Alternat Med, penelitian
tersebut melibatkan 60 wanita setengah baya, dimana mereka diberikan asupan
ekstrak jahe. Hasilnya ditemukan bahwa ekstrak jahe bermanfaat untuk
meningkatkan waktu reaksi dan memori (daya ingat) otak. Dengan begitu, jahe
dapat bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak pada wanita lanjut usia.
21. Menjaga Kestabilan Gula
Darah
Penelitian
diterbitkan oleh Evid Based Complement Alternat Med tahun 2012 telah menemukan
bahwa konsumsi jahe memiliki dampak positif berupa keseimbangan kadar gula
darah yang baik, guna menghindari penyakit diabetes. Dimana kandungan di dalam
jahe bisa memberikan pengaruh yang baik pada proses pelepasan insulin dan
sensitivitasnya, serta mendukung proses metabolisme karbohidrat dan lipid yang
baik di dalam tubuh. Selain manfaatnya yang efektif untuk menstabilkan gula
darah, jahe juga bermanfaat sebagai protektif yang kuat dari resiko komplikasi
diabetes ginjal, mata dan organ hati .
22. Kesehatan Kardiovaskular
Sebuah
Penelitian yang dipublikasikan oleh Planta Med pada tahun 2013, menyebutkan
bahwa kandungan senyawa aktif di dalam jahe yaitu 6-gingerol, bermanfaat untuk
mendukung kesehatan jantung. Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti
berusaha mengeksplorasi potensi jahe yang bisa dijadikan sebagai obat penyakit
kardiovaskular.
Efek Samping Jahe
Efek
samping jahe sangat kecil, hanya saja mengonsumsi jahe dalam jumlah yang
terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan. Konsumsi jahe dalam sehari
maksimal 5 gram. Lebih dari 5 maka itu tergolong dosis yang tinggi, yang
akibatnya bisa mengiritasi (terutama di bagian mulut). Hal itu karena jahe
memiliki sifat pedas dan panas.
Dampak buruk lainnya jika
mengonsumsi jahe secara berlebihan yaitu:
·
Penyakit diare
·
Rasa mulas
·
Perut kembung
·
Perut begah
·
Datang bulan lebih berat
·
Memar
·
Pendarahan
·
Iritasi Kulit
·
Penyakit kandung kemih
Adapun
untuk mengonsumsi jahe dengan obat herbal lainya dalam waktu yang bersamaan,
maka hendaknya dilakukan dengan dosis yang tepat, maka sebelum melakukannya
Anda perlu berkonsultasi dengan ahlinya (seperti dokter). Pada penderita batu
empedu maka harus konsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan jika ingin
mengonsumsi jahe. Hal itu karena dikhawatirkan kondisi pasien sedang tidak
cocok untuk mengonsumsi jahe. Mengombinasikan antara jahe dengan obat kimia
berupa obat anti inflamasi non-steroid maka hendaknya jangan sampai dilakukan.
Secara umum, jika Anda ingin mengonsumsi jahe dan obat-obatan kimia maka harus
sesuai dengan rekomendasi dokter.